‎,~Suara Kalbuku~``

Sayang, Telah ku tancapkan cinta itu kepadamu dalam kisah, hati biru, bunga biru, laut biru bahkan danau dan pepohonan semua membiru.. Cinta, Kamu telah membuat ruang cinta dalam satu sudut di hatiku, dan sudut itu takkan pernah terisi oleh siapapun. Kasihku, Aku tidak memiliki materi berharga apapun yang dapat kupersembahkan untukmu. Tapi aku memiliki mata uang hati yaitu kejujuran. Kejujuran bahwa aku mencintaimu tanpa paksaan apapun. Kejujuran bahwa aku ingin melindungi dan menjagamu sampai nafas terakhir kehidupanku. Kejujuran bahwa aku mencintaimu bukan untuk menyakitimu, melainkan untuk menyayangimu, mengertimu dan mencintaimu dengan segenap ketulusan hatiku. Hanya itu yang kumiliki untuk dapat kupersembahkan untukmu.. Kalau hari-hari ku sedang buruk dan melihat kamu bahagia, maka hari itu tidaklah terlalu buruk adanya. Kalau hari-hari ku sedang bahagia dan kamu juga bahagia maka itu adalah hari yang paling indah dalam hidup ini. Karena itu aku selalu ingin membuatmu bahagia selalu.. Rasa sayangku seperti kuku. Akan selalu tumbuh. Walau siapapun memotongnya. Dia akan terus tumbuh dan tumbuh. Sampai kapanpun juga. Sampai Allah menghendaki untuk tidak tumbuh lagi.. Bertemu kamu adalah takdir.. Akupun tidak pernah membayangkan sebelumnya akan bertemu denganmu dan menambatkan biduk cintaku padamu.. Jatuh cinta padamu sungguh itu di luar kemampuanku.. Karena itulah anugerah Ilahi terindah yang kumiliki.. Berilah aku kesempatan untuk dapat meraih cintamu.. Datanglah ke dalam kehangatan pelukanku.. wahai belahan jiwaku.. Karena aku begitu mencintaimu.. I L O V E U``~` sayangku..

‎~`kekasih..........`~

‎~`kekasih..........`~ cintamu adalah sayap jiwaku kasihmu adalah melodi hidupku sayangmu adalah nyayian kalbuku kekasih........ berikanlah jiwa ini sayapmu hingga ia mampu menggapai mimpi isilah hati ini dengan melodi indahmu hingga ia tak lagi terdiam membisu belailah rasa ini dengan nyayian kalbumu hingga ia tak lagi terbunuh di dalam sunyi karna kuhidup di dalam rindu rindu akan sayap sayapmu di jiwaku rindu akan melodimu yang melantun indah di hatiku rindu akan nyayian nyaian lembutmu yang membelai rasaku oh kekasih ....Aku Rindu..........

~`Dari Jauh`~

~`Dari Jauh`~

Dari jauh, aku memandangmu
Dengan Berjuta Harapan
Dengan penuh Kerinduan
Lewat semua mata hatiku

Dari jauh, aku mengagumimu
Lewat semua kisah tentangmu
Lewat semua kekuranganmu

Dari jauh, aku mengkhayalkanmu
Tanpa peduli Kenyataan yang akan terjadi

Dari jauh, aku larut dalam suka citamu
Bagai bertemu air jernih dipadang tandus

Dari jauh, aku hanyut dalam dukamu
Bagi tersesat dalam mimpi buruk

Dari jauh, kukirim do'a untukmu
Do'a tulus, do'a tak bersyarat

Dari jauh, kulukis engkau dalam tidurku
Lewat beragam bunga tidurku

Dari jauh, aku titipkan hatiku padamu
Agar kau senantiasa setia padaku

``kamu di hatiku``

``kamu di hatiku`` ku jejaki malam bersama indahnya bintang, terangnya sang rembulan malam, melamun jauh dinginnya angin tanpa titian,,, ku satukan jiwaku pada dinginnya, ku sandarkan jiwaku pada hembusnya, senyum musam duka lara, terangkai bersama: indah dan terangnya, langit di atas sana,,, setiap detik terlafas namaMU, setiap bait bait DOA ku terlantun untukMU, karna tak ada yang mampu tuk aku lantunkan melainkan DOA ku untukMU,,, biar keindahan di atas sana kian lama kian memudar, keindahanMU kan tetap bersemayam dalam relung hatiku, biar siang berganti malam cnt ini takkan pernah berubah untukMU,,, kan ku ukir namaMU di hati ini, kan ku jadikan cntMU melodi, di tiap tiap debaran jantung ini, hingga jantung ini tak lagi berdebar,,,,,, salam rindu untukMU..

۞KUMPULAN PUISI DAN AYAT AYAT SYAIR PUJANGGA CINTA۞: ~`Aku Sangat merindukannya...`~

۞KUMPULAN PUISI DAN AYAT AYAT SYAIR PUJANGGA CINTA۞: ~`Aku Sangat merindukannya...`~: ~`Aku Sangat merindukannya...`~ Kala sang alam mulai terlelap Hening terasa tiada terucap suatu kata Terlihat kerlip lembut bintang disana ...

~`Aku Sangat merindukannya...`~

~`Aku Sangat merindukannya...`~ Kala sang alam mulai terlelap Hening terasa tiada terucap suatu kata Terlihat kerlip lembut bintang disana Membuat rindu ini semakin merona Kutermangu dalam kesunyian Tenggelam dalam kebisuan Desir sang bayu mengusap wajah berikan ketenangan Parasmu jelas tergambar di pelupuk mata Ingin kurengkuh sosok bayanganmu Namun bayangan hanyalah bayangan Kurasakan kebekuan menyusup setiap jengkal aliran darah Kuhela nafas panjang tuk redakan segala sesak Saat kutatap sang rembulan Hatiku berbisik “aku rindu dia, Akankah dia tahu aku merindukannya ?” Tanpa sadar setitik air mata jatuh Mengiring kerinduan yang tak tertahankan lagi Kembali ku berbisik lirih dengan kepala tertunduk “aku sayang dia, aku rindu dia” Oh Tuhan… Aku Sangat merindukannya... I ~ MISS U...cintaku..

menanti kepastianmu…

aku lelah berkelut dngan wktu…
aku lelah jalani hidupku…
aku jga bukan siapa2….
aku hanya Orang yg tak prnah bisa….

aku tau aku tak mampu…
aku Jga tau…
aku bukan org yg smpurna
Untuk Kau cnta….

Jika esok Q prgi….
KuMohon Lupakan semua …
aku Ingin kau bhagia….
walau itu tak brsmaKu,….

katakan smua yang ada dihatimu…
jangn Mmbisu seolah tag tahu…

disini, aku selalu mencintaimu….

Puisi ini bersumber dari : http://www.gudangpuisi.com/2011/11/menanti-kepastianmu.html#ixzz1mB8aHotF
Blogger yang beretika selalu menampilkan sumbernya. 

`~Tenggelam Aku Dalam Sepi~`

tenggelam aku dalam kesunyian
terpaku aku dalam kerinduan
kerinduan akan seseorang yg ku sayang

akankah dia akan datang
mengobati hatiku yg sedang bimbang
ku tak mau hatiku hilang
ditiup angin dan diambil orang

kuingin kau yg mimilikinya
karena kau orang yg ku sayang
ku tak mau kau menghilang

cinta ,,,
kasih dan sayang
hanya untukmu seorang ..
jangan biarkan perasaan ini terbang
hidupku kan terasa hampa jikaku tanpa dirimu ..
kau la permata hatiku ,..
penerang jalanku ..
penerang jiwaku ..

rasa rinduku padamu tak bisa lekang
sebelum kau menjadi milikku seorang
aku merindukanmu sayang ..

~ Sesingkat Cahaya Rembulanmu~

                                                                                                                                           Ya Allah…
Ini adalah do’aku..
Ini adalah keinginanku…
Ini adalah sebuah permintaanku..
Ya Allah..
Jadikan hariku disini menjadi sebuah kebaikan untukku..
Aku terlalu dangkal untuk menyelam dalam lautan ilmumu..
Aku terlalu kecil untuk menyebrangi Panjangnya jembatan Kuasamu…
Aku masih terlalu kerdil untuk menggapai semua anganku…

Ya Allah…
Aku ingin lebih dari ini..
Semua kemampuan ini..
Aku menyadarinya Ya Allah..
Tetap Bimbinglah aku seperti semalam…
Tetap ajaklah hatiku seperti aku Mebaca ayat-ayatmu…
Semalam adalah keindahan untukku…
Aku mampu melawannya…
Aku mampu lolos dari jeratan yang membuatku tertusuk..
Dan aku mampu melakukannya…
Tidurku lelap…
Pagiku cerah…
Tanpa beban aku melangkahkan kaki ini…
Sebuah garis tipis yang selalu menemaniku sepanjang hari..
Ajari aku tentang ada-Mu ya Rabb…
Berikanlah aku pengertian tentang alammu…
Bahwa kehidupan ini singkat..
Sesinggkat engkau mengambil cahaya Rembulanmu..

~KERINDUAN MENANTI~

Aku mememdam kerinduaan  bersarang di dada
Berjauhan hatiku mencari  ikatan rasa
Mungkinkah aku  temukan jawaban yang sejujurnya?
Dimanakah di kau wahai kekasiku pujaan rasa.

Sememang aku  menyayangi kau pada apa dasarnya kau
Namun kata kataku  bukanlah bayu  yang melenakanmu
Daun kerinduanku meliuk terkulai dihujung dahan kesabaranku
Menyayangimu adalah perlu disanubariku

Setiap kali aku menebar kemesraan padamu
Membuat jiwaku sentiasa resah lagi gelisa
Begitu lelahnya aku  menahan luka dan duka
Dalam diam diam, aku hanya  memendam rasa

Kerinduan  bagiku begitu indah bercahaya
Kadangkala ia  amat menyakitkan jiwaku
Bagaikan sebuah kristal berderai berjatuhan
Sebak didadaku belum lagi terubat

Begitu satu kesetiaan yang ku cari
Disaat aku berjauhan dalam sepi mengunci diriku
Begitu kerinduan membara api
Kenapa  wajahmu  enggan muncul dalam mimpiku?

Begitu sepinya aku rasa kau tiada
Hanya detik waktu menjadi pertemuan kita
Menangis aku sendiri dalam kerinduaan kian terasa
Aku menunggu kesabaran demi kerinduaan sanubari kita.
aku sangat merindukan mu sayangku..

~Penantian~

~Penantian~

Dengan apa harus kulalui hidupku
Sedang kakiku tersa teramat berat untuk aku langkahkan
Nafasku pun sesak dan seakan tersendat
Yang ku tahu Dalam setiap hembusan nafasku,
Aku hanyalah menunggu dan selalu menunggu
Rembulan  yang tak kunjung dating menerangiku dengan cahayanya
Tapi tak pernah kurasakan lelah untuk menanti
Walaupun aku tak pernah tau sampai kapan penantian ini akan berakhir
Setiap langkah hidupku, selalu kutemui mimpi indah
Yang tak pernah kusadari bahwa itu hanyalah lukisan fatamorgana
Yang akan terhapus kala mata ku terbuka
Sampai kapankah hidup mempermainkan takdirku
Dan nasibpun tak pernah berganti
Sedang harapan hanya berani berdiri kejauhan
Dan tak berani mendekatiku
Haruskah aku berdiam diri dan menyerahkan semuany di tangan takdir
Hingga kebahagiaan itu akan menghampiriku dan tetap tinggal bersamaku..



by[Ridzwan yg Terlupakan]

kuburkan saja cinta itu terhadapnya

aku harap kau bisa menemaniku
meskipun tiada sepatah kata
hanya di sisiku
bukan banyak yang ku pinta
peluklah aku dakaplah aku
agar bisa ku usir lara
agar bisa ku hapus duka
tapi..engkau di mana
terlalu pekak dan butakah hatimu
tidak bisa memahami bicara batinku
atau memang aku
tidak layak untukmu
mendampingi walau seketika cuma
andai benar begitu...
wahai hati...usah lagi mendambakan dia!
kuburkan saja cinta itu terhadapnya....

syair rinduku***

Dikala snja bawakan secarik merah di upuk barat

di saat itu lah aku mendekap renungan ku

aku mencoba rekat kan ketabahan

setelah ku ter jatuh pada peristiwa yang telah menggoyah kan hidup ku

akan tetapi kini aku rindu , atas selembaran surat yang pernah mengusik kalbuku

sebelumnya ku mencoba tuk berserah diri

Tapi aku benar benar rindu akan siulan syairnya

jika aku di ijinkan untuk meminta

aku ingin lirikan hatinya walau sejenak ,hanya sekedar menepis kerinduan

aku harap bisa membalas senyummu yg penuh semangat

meski terkadang aku malu akan senyuman nya yang sinis karna tak ingin di lupakan

ini bukan lah penyesalan akan tatapi syair rindu

aku dan syair ku rindukan itu...

DERMAGA HATI(Kepada Sesuatu Yang Hilang)

Terlihat biduk ditempat pinggiran pantai,

Merengkuh gantang duru sijauh hari.

Pergi Berlayar menerawang sepi,

Sesosok bayang mencari hati lihai.

*sampai mana kuberlayar,?

Haruskah biduk tertambat kulepas?

Merengkuh dayung diair laut malam hari,

Sampai berjumpa lubuk dan keajukan.

*Kerinduan didermaga hati…

mengkerut bagi upih.

aku terpingit…

bagai hati terasa tercekam sebuah onak.

*Terbang sudah hati dan jiwa

menelan ludah dan air mata menganga

Aku disini…

Bertahan menahan ragam.

*Tahukah kau aku rindu manismu?

Dari mulai tabuh subuh berbunyi,

Sampai tabuh b

erbunyi lagi.

Rebah….

Dan kuulaskan tangis derita dihati.

SENJA DI PULAU SUNYI

Senandung ombak menepi di sepi senja
Menampar mesra pasir lembut yang menanti manja
Dan surya memerah lelah menebar senyum
Lalu hilang, di pelukan biru samudera

Masih sendiri aku disini
Membelai pasir lembut yang membisu
Bersama sapuan melodi merdu kelepak sayap camar
Yang memadu kasih di redup senja

Aku terdampar di pulau sunyi
Di kala senja membuka mata
Sunyi, tiada hati yang lain aku sendiri
Menyusuri senyap lorong derita

Kehampaan kini bertuba di dasar kalbu
Membuat letih hati tiada berlalu
Dan mata sayu menatap malam yng sayu melayu
Berhias cahaya rindu menggebu
Yang tergores di hati, lalu hilang berlalu

Do'a dalam syairku...

Kulukis kesunyian malam ini dengan kuas mata bathinku
Ku olah warnanya dalam campuran kemilau permadani..
Hingga semua tertuang dalam sujudku terhadapMU..
Ya Allah.. betapa indah Anugerah sejati yang pernah Engkau limpahkan kepadaku..
Rupawannya kehidupan yang kujalani
telah melalaikanku akan nikmat dan rahmat dari Mu
sampai akhirnya tergores noda diatas kanvas kehidupanku
Ya Allah..
telah Engkau sentuh kekufuranku dalam keterpurukan
dan Engkau biarkan diriku menangis dalam penyesalan yang mendalam
bersama kuas2 diatas kanvas yang ternoda
Ya Allah..
Ampunilah aku dan bangkitkanlah aku dari kerapuhanku
karena hanya Engkau yang aku punya dalam hidupku
yang mampu mengangkat derajatku
dan biarkanlah aku kembali melukis jalan hidupku diatas fitrah diri yang baru...
dan tuntunlah aku ya Allah untuk menjalani segalanya dalam suasana yang baru
Agar lukisan kehidupan di atas kanvasku tak lagi tergores noda kekufuran atas nikmat yang Engkau berikan kepadaku..
Amiiin

..Andai Kasihmu Pudar....

.

Kasihku jangan kau sangsi
kasihmu juga tak kucurigai
sehingga waktu ini aku tahu
kasihmu tulus untukku
namun perjalanan  ini masih panjang
belum kita tahu di mana pelabuhan

andai di dalam pelayaran
kasihmu pudar tiada bertepian
mungkin tertinggal di lain pelabuhan
mohon segera kau kabarkan
agar aku bersedia menghadapi kelukaan

kasihku tak mungkinkan pudar
sayangku tak mampu kukikiskan
demi kasih dan sayangku
aku ingin melihat kau bahagia
bersama insan yang kau cinta
pasti aku luka, akan kurawat ia
sehingga sembuh dan aku mampu kembali menyinta....

“aku cinta kau, kasih.”

sungguh aku tak mampu
menolak bayang-bayang dirimu
dari jiwaku

tersibak dari hati tentang kejujuran
yang larut dalam ego
dan angkuh untuk berkata
walaupun sejenak

saat kau aku mengharap
bersama gelayut jiwa terpasung
pada rasa yang kian hanyut
dan akut

aku tercabik di emosi
akan mimpi-mimpi dan arti-arti
tentang rasa dan asa
akan hadirmu di sisi

bersama mimpi-mimpi
di malam yang kian pagi
dirimu terus menyapa diri
walau dalam igau mimpi

aku pun terbangun
dan mengucap: “aku cinta kau, kasih.”

‎...Cinta,,,,

Aku takkan pernah mampu untuk berjanji
Menemani harimu hingga esok hari
Tapi jika kau terima, biarkan aku mencintaimu
Hari ini saja… dengan semua cinta yang kupunya

Aku bukanlah pengabulan dari doamu
di malam saat bintang jatuh
Tapi jika kau mau, aku dapat menjadi bintang
yang menerangi keindahanmu setiap malam

Aku takkan s’lalu bisa membahagiakan hati
Tak luput salah, mungkin ku juga menyakiti
Tapi jika kau ikhlas, cintaku takkan berbatas
Meski terkadang sakitimu, itu aku khilaf

Cinta…
Datang dan pergi seperti angin.
Kadang berhembus kencang,
terkadang sangat lamban.
Ia tak dapat dikendalikan,
namun kehadirannya selalu dirasakan.

Cinta…
Tumbuh dan bersemi tanpa terduga.
Seperti kuncup bunga,
mekar bersama keindahan,
namun gugur seiring sang waktu.
Cinta hanyalah cinta

Ampuni Aku.

Dalam gelapnya malam
Dalam sunyinya kelam
Dibalik temaram cahaya
Aku bersimpuh menghadapmu

Ya Allah dalam perjalanan hidupku
Ampunilah dosa-dosaku
Dosa di masa laluku
Yang telah berlalu 
Maupun dosa yang kuperbuat hingga ku menghadapMu

Banyak perbuatanku tak berkenan dihadapanMu
HambaMu banyak berbuat khilaf Ya Allah

Sebagai anak, hamba kadang tak mengindahkan petuah orang tuaku
kurang berbakti kepada orang tua
hamba disibukkan oleh kerepotan dunia yang tiada habisnya
sementara bapak ibuku saat ini mungkin merindukan diriku
Ya Allah...
Ampunilah dosaku
Ampunilah dosa kedua orang tuaku
sayangilah kedua orang tuaku 
sebagaimana mereka menyanyangi aku sewaktu aku masih kecil Ya Allah

Sebagai manusia
sering kali aku berbuat khilaf
hatiku tak kuasa berprasangka
memendam masalah dalam dada
membiarkan saja masalah yang tak benar
meremehkan orang lain, sombong, tidak sabar
kurang ikhlas, menunda-nunda waktu sholat, 
kurang bersyukur atas nikmatmu
dan semua sifat yang tak terpuji lainnya Ya Allah
maka ampunilah Aku Ya Allah
AstagfiruLlahal 'adzim
AstagfiruLlahal 'adzim
AstagfiruLlahal 'adzim

Sebagai orang tua 
Aku mungkin kurang sabar pada anakku
sering merasa jengkel pada ulah anakku yang tidak benar
memarahi anakku bila berbuat yang tidak benar
Maafkan aku Ya Allah
Seharusnya aku tak begitu
Berikanlah aku kesabaran Ya Allah
sehingga aku bisa mendidik amanahMu dengan baik
Membimbing amanahMu dengan bijak
tanpa kejengkelan dihati dan marah Ya Allah

Ya Allah 
Ampunilah aku yang berlumur dosa ini Ya Allah
Jangan azab aku Ya Allah
Ampuni dosa-dosaku
Ampuni dosa-dosaku
Ampuni dosa-dosaku
Jauhkan aku dari azabMu Ya Allah
Azab di dunia, Azab di alam kubur maupun azab di akherat kelak
Ampuni dosa-dosaku
Hingga amal sholeh saja yang tersisa Ya Allah

Ya Allah bimbinglah diriku
Jagalah lisan, hati dan perbuatanku dari dosa
Kuatkanlah Iman ku Ya Allah
Jadikan aku umatMu yang pandai bersyukur atas nikmatMu
Jadikan aku umatMu yang penuh kesabaran
dan penuh keikhlasan atas karuniaMu
Ya Allah hanya padaMu aku memohon
Hanya padaMu ku mohon perlindungan
Engkaulah Maha Pengampun Ya Allah 
Maka ampunilah diriku Ya Allah
 Ampunilah Aku
Ampunilah dosaku
Ya Allah

Amin amin amin Ya robbal 'alamin

.....TELAH KU RELAKAN....

Segala rasa berkecamuk di dada,

terpuruk dalam galau meminang harapan semu,

lelah memilih arah perjalanan menuju cintamu,

terpaut dalam janji yang tiada pasti,

silau akan gemerlap kepalsuan yang kau beri,

terhianati cintaku tanpa mampu berkelit,

Keresahan menghimpit sukma,

hadirmu bagaikan mimpi buruk dalam hidupku,

lukai jiwa hingga membuatku enggan tuk bangkit kembali,

percayalah cinta,,

telah kurelakan kepergianmu,

telah ku biarkan hati ini kau lukai,

karena cinta pasti kan membawamu kembali,

entah kini atau pun nanti,

ku yakin semuanya telah terltulis rapi di keningku,

Meski hati tak mampu ku ingkari,

pesonamu masih lekat dalam sanubari,

namun tak ingin ku lukai jiwa yang lain,

walau masih ada hasrat tuk gapai segala indahmu kembali,

walau masih ada inginku tuk genggam tanganmu penuh cinta,

tapi sudahlah,,pergilah,,menjauhlah dari mimpi dan nyataku.

,,,,Jika aku bukan yang kau inginkan,,,

,,,,Jika aku bukan yang kau inginkan,,,

Jika aku bukan yang kau inginkan
Kukan relakanmu dipeluknya
Menjalani cinta yang indah dengannya
Meski kuterluka.

Kukan terima kenyataan pahit ini
Walau hatiku hancur karena mencintaimu
Mengharap yang indah darimu
Bagiku cinta tetaplah indah

Karena cinta, dua insan dapat menyatu
Menjalani sesuatu yang abadi
Meski cinta yang ku miliki tak kau balas
Cintaku kan selalu indah untukmu

Kurangkai kata indah untuk buatmu tahu
Yang kuucap tak sekedar kata indah
Kuingin kau percaya yang kurasa cinta
Cinta yang indah untuk dirimu yang terindah

Walau kau bersamanya
Meski kau bukan milikku
Dan kutak mungkin menyentuh hatimu
Bagiku kau tetap indah yang terindah

Cinta tak berarti memiliki
Begitu juga dengan semua yang indah
Namun,
Memiliki cinta yang indah adalah anugerah

~dalam bahagia ku temukan kecewa dalam kecewa ku temukan duka~

pencarian...

kadang-kadang aku rasakan 

tiada yang adil

memberi nasihat seakan pakar 

tetapi diri sendiri tercalar

aku melontar pandangan 

kosong...

teringat akan ganjil percintaan kali ini

mau ku sayang 

mau ku cinta

mau  ku kasih

namun dia seakan rasa tersisih

wajah bukan pilihan ku

cacat bukan pandanganku

ikhlas itu yang aku mahu

kalau ganteng  wajahku ini

kau risaukan

relaku toreh agar tiada siapa yang mahu

jika lembut diriku

yang kau agungkan

akan ku buat ia jadi kasar

apa yang kau mahu dari aku?

sehingga kau benar-benar ingin pergi

setelah aku sedia menemani

setalah hatiku kau curi

setelah kasih ku beri

setelah cinta ku bajai

kau memang...

aku memahami kini

dahan ini tidak akan rantingnya

kerana kau telah dulu mematahkannya

biar kau pergi 

biar semua org benci

dan aku ingin sendiri...

tak rela aku dilukai lagi

......izinkan aku TUHAN...

izinkan aku 

menyusur hening malam

membelah kedinginan embun

menyusup dalam ketenangan 

untuk sujud padaMU TUHAN...

agar dapat aku

mencari sedikit ketenangan

meminta keampunan

menangis mengenangkan

dosa silam yang semakin membebankanseluruh benak dan badan 

izinkan aku

meminta dan merayu padaMU TUHAN

agar diberikan waktu

untuk terus berjalan dibumiMU

agar dapat aku mencari

sedikit bekalan 

disana nanti yang kekal abadi

izinkan aku

mencari sedikit ruang waktu

antara hidup disini dan disitu

agar dapat aku mendiami SyurgaMU

izinkan aku TUHAN...

menghambakan diri padaMU

agar tenang

dan jauh dari sebarang kemungkaran...... 

Ya Allah...sesungguhnya aku adalah milikMU...Lindungilah aku...Ampunilah dosaku....dekatkanlah aku kepadaMU....

Sesungguhnya

sembahyangku, ibadatku, hidupku dan matiku kuserahkan hanya pada Allah tuhan

seru sekelian alam. 

Kebagaiaan Yang Telah Pergi

Kebagaiaan Yang Telah Pergi

Disaat mata terlelap
Disaat tangan tak berdaya
Disaat pikiran hampa
Masihkan kau ingat

Saat terindah diantaranya
Waktu terbuang karenanya
Cepat berlalu menghilang
Mungkinkah kembali??

Kini terasa sepi
Terbayangkan abadi
Harapan ingin terulang
Bersama hembusan angin

Tiada daya terucap
Kaku mengenang kepergiannya
Berlalu lenyap hilang
Membisu tanpa suara

Sebatas Mimpi dan Harapan

Sebatas Mimpi dan Harapan


Ku terdiam menatap eloknya sang bintang
Cahaya bulan terpancar terang
Tersinar kerlap-kerlip kunang-kunang

Harapanku semakin terbuat
Ku sadar apa yang kuharap
Harapan mimpi hari esok

Semakin terhanyut keindahannya
Dinginnya angin berhembus
Membuatku terlena bermimpi

Tapi....
Teringat akan kepalsuan
Tak pernah ku inginkan
Semua sebatas mimpi dan harapan

kau Lembayung Senja Merah

Lembayung Senja Merah

Waktu terus bergulir melaju tak tertahan
Matahari senja pulang keperaduan
Berganti dengan sang rembulan malam
Memberi terang pada sang kelam

Sungai rindu mengalir di dalam hati
Mengikuti liku-liku tak bertepi
Membawa pesona dirimu dalam diri
Atas keinginan dan rasa terbawa bersama arus sendiri

Pada suatu waktu tak tertuju
Ku coba melukis bayangan di dalam air itu
Tapi Semua hilang tak berarti
Walaupun ku coba dengan pahat rasa di hati

Kehadiran mu adalah semu
Seperti sebuah fatamorgana di sahara
Walau indah tak dapat tersentuh kalbu
Hanya membuat haus dahaga

Lembayung senja merah
Kau ada tapi seperti tiada
Kau nyata hanya di pelupuk mata
Kau selalu bermain dalam Bumiku
Biarlah kau ada tanpa bisa ku jamah
Karena kau tetaplah yang terindah

rindu terlarang

Rindu terlarang

Waktu telah menghempas jejak kita

ketika detik terlewati tanpa di harap

setapak langkah kita mencatat kegagalan

pada lembar buram dengan pena tak bertinta

tapi membekas jadi ukiran abadi tak terlupakan

mungkin tak patut di ingat

karena ia bukanlah kenangan indah

melainkan guratan hitam prasasti duka

yang terukir pada arca kepdihan

keagungan cinta yang ku banggakan tenggelam

di hempas gelora rinduku yang terlarang

ingin ku akhiri hembusan bayu di dadaku saat itu

ketika gemercing dan dawai angan menghentak jiwa

menyanyikan balada rindu tanpa akhir,,

apa yang ku jumpa ?

ketika aku kembali menatap bingkai di tilam khayalku

ia tetap semu tak pernah ada,

karena figura tentang indahmu gulita anganku

yang remang tanpa lentera

kau lihat aku kini,

meraba arah mencari jalan untuk kembali

kepangkuan kasih yang pernah sirna.

di ruang sana,secercah cahaya ku lihat

meski ku tahu itu bukan engkau

tapi ia adalah lukisan samar

tentang ruang yang pernah ku tempati di hatimu

bilakah ia kan terus benderang seindah hatimu ?

aku tak tahu,

jawaban yang ku jumpa hanyalah keraguan semata

karena lentera di ruang belum mampu membias

pada kelamnya jiwa nan terlalu pekat ku bawa,

do'aku, semoga rindu yang kini untuknya

dapat membebaskan aku dari belenggu cintamu yang mengikatku

di senja ini

Di senja ini
Aku melayangkan jiwa
Mengukir selaksa asa
Yang entah ke mana
Di senja ini
Aku melayangkan jiwa
Menuliskan rasa rindu
Yang mulai bersemu
Di senja ini
Aku menikmati
Lamunan tak pasti
Tentang dirimu, diriku dan nanti..
walaupun  hati telah terpikat pada sosok terang dalam kegelapan
Yang tengah menghidupkan sinar redupku
Namun tak dapat menyinari dan menghangatkan perasaanku yang sesungguhnya
Aku tidak pernah bisa menemukan cinta yang lain selain cintamu
Karena mereka tak tertandingi oleh sosok dirimu dalam jiwaku

Cinta Terlarang

Cinta Terlarang

Ya Allah ..
Kenapa ?
Aku harus dihadapakan pada cinta ini.
Haruskah !
Kulari dari kenyataan ini.

Aku tak sanggup...
Rasa ini tlah mendalam.
Jiwa ini tlah menyatu.
Hidupku hanya ingin dengannya.

Ya Allah...
Apa yg hrs kulakukan.
Apa salah !
Bila aku teruskan.

Cinta itu..
Rindu itu..
Rasa ini..
Terlarang dihadapan-mu.

Aku tak mampu..
Menghentikannya..
Semua rasa ini..
Apa salah bila cinta ini adalah Anugrah-M.
Ampuni aku Ya Allah.
Kuserahkan smuanya kembali pada-Mu...

......kepada malam yang membuatku terjaga.....

kepada malam yang membuatku terjaga
tak bisa kupungkiri kemana mata
hatiku kini bermuara
tak bisa lagi kuurai kedalaman maknanya

yang tiba-tiba menghantui
dan menancapkan segumpal asa
tentang seorang cewek
yang ku kenali di taman indah maya itu

cinta memang tak kenal logika
dia yang tiba-tiba hadir menghampiri
ruang hatiku tanpa di duga-duga
kalau dini hari aku tak bisa memejamkan mata

aku sadar,
aku telah jatuh cinta
sebuah senyum malam ini
terlalu dalam untuk ku artikan
dan ku resapi maknanya

bagiku,
tak ada yang ingin kutemui lagi
selain menatap senyumnya yang manis dan lugu

saat aku melihat pandangan matanya yang berbinar
yang menari-nari di antara
sepuhan putih pipinya
dan kecantikan wajahnya

meluruhkan daun-daun kuning
di musim gugur
wajar bila aku jatuh cinta
mengikuti persaan hatiku
yang terpendam dalam-dalam

rabby dengarkanlah pintaku, aku ingin dicintainya
sepenuh hati dan kasihnya
seperti aku mencintainya
sampai azal menjemputku nantii